4 Cara Mengisi E Toll Secara Offline dan Online

Bagi yang sering lewat jalan tol, tentu harus tahu bagaimana cara mengisi e toll. Karena sekarang sebagian besar tol sudah menerapkan pembayaran cashless atau tanpa uang fisik. Jadi pembayarannya dilakukan dengan kartu e toll yang tentunya harus diisi saldonya.

Kartu e-Toll dirancang khusus untuk pengemudi kendaraan roda empat guna membayar tol saat melewati gerbang tol. Informasi tentang pengisian e-Toll semakin populer karena kartu ini telah menjadi kebutuhan primer.

Sebelum dijadikan kartu, pembayaran tol hanya dapat dilakukan dengan uang tunai, namun metode tersebut dianggap kurang efisien. Maka dari itu, berikut akan dirincikan cara mengisi kartu e-Toll.

1. Melalui Minimarket

Untuk mengisi saldo e-Toll dengan mudah, kunjungi saja jaringan minimarket terdekat. Minimarket seperti Alfamart, Indomaret, Lawson dan lain-lain umumnya menyediakan layanan top-up saldo e-Toll. Berikut adalah rincian langkah-langkahnya:

• Datanglah ke minimarket terdekat dan pastikan mereka memiliki layanan top-up e-Toll.
• Sampaikan kepada kasir bahawa tujuan kedatangan yaitu akan mengisi ulang saldo e-Toll, dan pastikan membawa kartu e-Toll yang ingin diisi.
• Berikan kartu e-Toll kepada kasir dan sebutkan jumlah nominal yang ingin diisi.
• Kasir akan memproses pengisian saldo e-Toll.
• Setelah proses selesai, pengguna akan menerima struk dan tinggal bayar sesuai dengan jumlah yang diisi plus biaya administrasi (Pembayaran dapat dilakukan secara tunai, dengan kartu debit, atau kartu kredit).

2. Membeli di Gerbang Tol

Cara mengisi e toll juga bisa dilakukan langsung di beberapa gerbang tol. Terutama di wilayah tol Jabodetabek dan Pulau Jawa, beberapa gerbang tol menyediakan layanan top-up saldo kartu e-Toll secara langsung. Khususnya di gerbang keluar tol yang dilengkapi dengan fasilitas Top Up e-Money.

Pengguna hanya tinggal berikan kartu e-Toll kepada petugas dan sebutkan jumlah nominal yang ingin diisi. Biaya administrasi akan dipotong secara langsung saat proses top-up dilakukan.

3. Menggunakan Fitur NFC

Beberapa ponsel saat ini telah dilengkapi dengan teknologi NFC yang mempermudah proses pengisian e-Toll, mengurangi kebingungan dan kesulitan bagi pengguna. Teknologi ini hanya memerlukan satu ketukan pada bagian belakang ponsel dan menunggu sistem memindai otomatis dalam beberapa saat.

Selain itu, teknologi ini juga mendukung pengguna yang ingin memeriksa atau meningkatkan saldo yang telah diisi sebelumnya di lokasi lain. Hal ini karena biasanya diperlukan peningkatan saldo setiap kali pengisian dilakukan agar saldo dapat dilihat dan digunakan.

4. Melalui Marketplace

Proses pengisian e-Toll melalui marketplace sebenarnya mirip dengan pengisian melalui layanan mBanking, dengan syarat bahwa ponsel telah mendukung NFC. Melakukan top-up saldo melalui marketplace dapat memberikan harga yang lebih murah berkat diskon dan promo yang tersedia di dalamnya.

Pengguna dapat mengisi saldo melalui platform seperti Tokopedia, Bukalapak, Shopee, dan Lazada, yang semuanya memiliki prosedur yang hampir sama. Sebagai contoh, berikut adalah langkah-langkah untuk mengisi saldo e-Toll melalui Tokopedia:

• Jalankan aplikasi Tokopedia.
• Dari berbagai macam menu yang tertampil, langsung saja pilih Top-up & Tagihan.
• Akan tertampil lagi berbagai macam pilihan, disini langsung pilih opsi Uang Elektronik.
• Ketik nomor kartu e-Toll.
• Pilih nominal saldo yang akan di top up..
• Periksa kembali semua data yang telah dimasukkan, jika sudah benar, langsung saja tekan tombol Lanjut.
• Tentukan metode pembayaran yang akan dipakai.
• Setelah pembayaran selesai, pengguna dapat kembali ke halaman Top-up dan tempelkan kartu untuk melakukan pembaruan saldo.

Nah demikianlah uraian serta penjelasan cara mengisi e toll. Jadi untuk pengisian saldo e toll tersedia berbagai cara yang disini dijelaskan sebanyak 4 cara. Silahkan dipilih mana cara yang paling simpel sesuai dengan kondisi atau keadaan yang ada.