free html hit counter
Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi'i Mendirikan Mazhab

Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi’i Mendirikan Mazhab

sejarah hidup imam syafi'i

Kita ingat ketika Imam Syafi’i lahir pada tahun 150 Hijriyyah, pada tahun itu pula meninggalnya Imam Abu Hanifah. Sepeninggal beliau, kepemimpinan ulama fikih di Iraq otomatis bertumpu kepada salah satu muridnya sekaligus tangan kanan beliau bernama Muhammad bin Hasan.

Nantinya Imam kita Imam Syafi’i berguru kepada murid Imam Abu Hanifah dalam bidang ilmu fikih logika. Karena kita tahu dalam memutuskan perkara fikih Imam Abu Hanifah dalam mazhab hanafi banyak bersandar kepada logika yang kuat, dan tidak sembarangan menerima hadits kecuali memang hadits yang benar-benar shahih.
Sebelumnya Imam Syafi’i juga sudah berguru kepada Imam Malik, pemimpin ulama fikih di Madinah munawwarah sekaligus ahli hadits. Berbeda dengan Imam Abu Hanifah, Imam malik lebih cenderung menggunakan dasar hadits dalam memutuskan urusan fikih.
Artinya, dalam hal ini Imam Syafi’i berguru kepada 2 ulama besar pemimpin mazhab di Iraq dan Madinah. Setelah menguasai dua mazhab ini, kemudian Imam Syafi’i keluar dari mazhab tersebut dan mendirikan mazhab baru yang nanti kita kenal dengan mazhab Syafi’i yang merupakan gabungan atau jalan tengah dari mazhab Maliki dan mazhab Hanafi, yang awal cikal bakalnya adalah mazhab qadim atau pendapat qadim Imam Syafi’i yang tertuang dalam kitab Al-hujjah.
Kemudian nanti kitab Alhujjah yang berisi pendapat qadim Imam Syafi’i ini diriwayatkan oleh 4 ulama besar yang juga sahabat Imam Syafi’i, yaitu : Imam Ahmad bin Hanbal, Abu Tsauri, Az-Za’farany, dan Alkarabisy. Dari keempat orang tersebut, riwayat yang di rawi oleh Az-Za’farany yang paling akurat, teliti dan bagus.
Ketika Imam Syafi’i masih di Baghdad berguru kepada Muhammad bin Hasan murid Imam Abu Hanifah, dan telah mengumpulkan ilmu-ilmu selama 2 tahun disana, beliau pun memutuskan ingin kembali ke Mekkah.
Setelah sampai di Mekkah, Imam Syafi’i mulai mengajar di Masjidil Haram, disanalah para ulama-ulama besar dari seluruh penjuru dunia bertemu dengan beliau, khususnya pada musim haji. Para ulama yang belajar kepada Imam Syafi’i melihat sosoknya sebagai seorang ulama besar yang matang dalam ilmunya dan lengkap pengetahuannya.
Tidak terkecuali Imam Ahmad bin Hanbal juga bertemu dan berguru kepada Imam Syafi’i. Ishaq bin Rahawaih pernah berkata: ” Ketika aku di Makkah, aku bertemu dengan Imam Ahmad bin Hanbal, beliau mengajakku untuk bertemu dengan seorang ulama yang hebat yang belum pernah aku temui sebelumnya kata beliau, lalu aku dijumpakan dengan Asy-Syafi’i, dari sana kami mulai sering berdiskusi tentang hadits, aku belum melihat seseorang yang lebih fakih dari beliau dalam hadits, kami juga berdiskusi tentang alqur’an, sama saja aku belum pernah bertemu dengan seseorang yang lebih faham Al-qur’an dari beliau, kami juga berdiskusi tentang bahasa Arab, sungguh mataku belum pernah melihat orang yang lebih faham bahasa Arab melainkan Imam Syafi’i.
Jadi, dari keterangan dan kesaksian Ishaq bin Rahawaih ini bisa kita simpulkan bahwa Imam Syafi’i sangat hebat dalam ilmu hadits, Al-quran dan bahasa Arab.
Selama 9 tahun penuh Imam Syafi’i menetap di Makkah mengajarkan ilmu kepada ulama-ulama yang datang, Selama 9 tahun di Makkah imam Syafi’i banyak mengeluarkan qawaid istibth. Beliau lebih memilih Makkah ketimbang Baghda, Iraq karena ketika itu Makkah dalam keadaan bersih dan tenang suasananya berbeda dengan Iraq pada masa itu sangat bising dengan kerajaan dan perdebatan dalam berbagai ilmu.
Di Makkah, Imam Syafi’i juga mengarang kitab Ar-risalah setelah direquest oleh beberapa ulama termasuk Abdurrahman bin Mahdi ahli hadits. Kitab Ar-risalah karya Imam Syafi’i adalah kitab pertama yang dikarang dalam bidang ilmu ushul fiqh.
Banyak ulama memberikan komentar terhadap kitab Ar-risalah ini, dan semua pendapat mereka para ulama populer bahwa kitab tersebut bagus.
Salah satu komentar ulama terhadap kitab Ar-risalah Imam Syafi’i adalah pendapat Syaikh Almuzani, beliau nantinya meringkas kitab Al-‘Um yang juga karangan Imam Syafi’i yang ringkasan tersebut beliau beri nama Mukhtasar Al-muzani, beliau mengarang kitab mukhtasar ini setelah membaca ratusan kali kita Al-‘um milik Imam Syafi’i.
Apa kata Syeikh Al-muzani terhadap kitab Ar-risalah karangan Imam Syafi’i? Beliau berkata ” Aku telah membaca kita Ar-risalah sebanyak 500 kali dalam kurun waktu 50 tahun, setiap kali aku mengulang membca aku selalu mendapat ilmu baru faidah-faidah baru yang belum pernah aku ketahui sebelumnya “.
Setelah 9 tahun di Makkah, Imam Syafi’i kembali ke Baghdad untuk kali yang kedua. Sebelumnya Imam Syafi’i sudah pernah menetap di Bagdad selama 2 tahun dan beliau populer disana di kalangan para ahli hadits dan ahli fikih sampai diberi gelar Naasirul Hadits.
Kedatang kali yang kedua Imam Syafi’i untuk mengajarkan dan menyebarkan pendapat-pendapat beliau tentang ushul fiqih dan beliau banyak berdebat disana untuk membela asas-asas ushul fiqih. Beliau juga membuat halaqah ilmu fiqih di salah satu masjid di barat kota baghdad, para murid beliau dan para ulama disana menjadikan beliau sebagai imam dalam bidang ilmu ini.
Namun, tidak semua yang datang ke halaqah beliau menerima apa yang beliau ajarkan dengan baik, ada juga yang datang untuk menguji beliau ada pula yang datang untuk mengacam Imam Syafi’i karena dianggap telah sok-sokan membawa mazhab dan pendapat baru dalam ilmu fikih.
Tapi, anehnya semakin mereka mendebat, mendengar pendapat Imam dalam ilmu fikih ini mereka semakin bisa menerima apa yang beliau bawa.
Imam Syafi’i terus mengajar dan menjelaskan berulang-ulang pendapat beliau dalam ilmu fikih sehingga beliau memenangi perdebatan dan orang yang sebelumnya tidak bisa menerima terpaksa mengakui keilmuan Imam Syafi’i diikuti banyak halaqah-halaqah yang bubar karena bersalahan dengan pendapat Imam Syafi’i.
Sehingga ada yang mengatakan ” Di masjid jami’ barat kota baghdad ini dulunya ada hingga 20 halaqah ilmu yang di ajarkan oleh pemilik pendapat, tapi setiap jum’at aku hanya melihat 3 hingga 4 halaqah saja yang tersisa semenjak kedatangan Imam Syafi’i”.
Selama di Baghda Imam Syafi’i juga mengenalkan kitab-kitab beliau yang sudah dikaji dan dimurajaah dengan matang, setelah dua tahun di Baghdad Imam Syafi’i selalu melkukan perjalanan pulang pergi antara Makkah dan Baghdad untuk menyampaikan ilmu dan mengenalkan mazhab syafi’i yang qadim.
Pada tahun 199 Hijriyah tepat pada umur beliau 49 tahun, beliau keluar dari Baghdad dan pergi ke Mesir. Perginya Imam Syafi’i ke mesir ini adalah perjalanan terakhir beliau  dan penutup dari pengembaraan beliau mencari dan menyebarkan ilmu, dan juga merupakan langkah yang beliau ambil untuk menjauh dari kekhalifahan dan politik.
Juga disamping itu didasari oleh undangan pemimpin negeri Mesir, disana beliau mengajarkan mazhab beliau yang baru atau pendapat jadid yang tertuang dalam kitab Al-mabsuth yang nantinya populer dengan nama Al-‘Umm.
Di Mesir pula Imam Syafi’i meninjau ulang karangan dan kitab-kitab beliau dan meniliti ulang semunya, sebagian ada yang beliau perbarui dan ada yang beliau nasakh atau hapus. Bahkan pada saat itu Imam Syafi’i juga mengumumkan bahwa beliau tidak mengizinkan atau menghalalkan untuk meriwayatkan kitab beliau yang beliau tulis ketika di Baghdad.
Artinya, ketika berbenturan antara qaulu qadim dengan qaulu jadid milik Imam Syafi’i kita harus mengambil pendapat yang baru atau qaulul jadid.
Sebelum kedatangan Imam Syafi’i ketika masa itu Mesir menerapkan Mazhab Maliki, namun ketika Imam Syafi’i datang ke mesir penduduk Mesir mulai menerapkan mazhab Syafi’i. sejak saat itu banyak ulama-ulama dari seluruh pelosok negeri datang kepada beliau untuk belajar mazhab tersebut.
Itulah komentar, bukti dan kesaksian terhadapa keilmuan Imam Syafi’i dan perjalanan Imam Syafi’i dalam mendirikan mazhab Syafi’i, sehingga pada masa itu tidak satupun ulama yang bisa menandingi Imam Syafi’i dengan keilmuan beliau dan kepopuleran beliau.
Sekian…
artikel ini merupakan hasil terjemhan dari kitab Tashil Fathul Mu’in
BACA JUGA :  Sejarah Maulid Nabi

Check Also

Ghoorib.com | Puasa 1 Hari Sebelum Idul Adha: Manfaat, Tips, dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa 1 Hari Sebelum Idul Adha: Manfaat, Tips, dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Idul Adha adalah salah satu hari raya besar dalam agama Islam. Pada hari yang penuh …

23 comments

  1. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    Admiring the commitment you put into your blog and detailed information you offer. It’s great to come across a blog every once in a while that isn’t the same old rehashed information. Fantastic read! I’ve saved your site and I’m adding your RSS feeds to my Google account.

  2. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    You made various fine points there. I did a search on the issue and found nearly all folks will agree with your blog.

  3. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    Very nice post. I just stumbled upon your blog and wanted to say that I have really enjoyed surfing around your blog posts. In any case I will be subscribing to your feed and I hope you write again very soon!

  4. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    Terrific paintings! This is the type of information that are meant to be shared across the internet. Shame on the search engines for now not positioning this publish higher! Come on over and talk over with my web site . Thank you =)

  5. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    Some truly great information, Glad I found this. “Childhood is that wonderful time when all you need to do to lose weight is take a bath.” by Joe Moore.

  6. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    Hey very nice web site!! Man .. Beautiful .. Amazing .. I’ll bookmark your web site and take the feeds also…I am happy to find a lot of useful info here in the post, we need develop more techniques in this regard, thanks for sharing. . . . . .

  7. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    magnificent points altogether, you just gained a brand new reader. What would you suggest in regards to your post that you made some days ago? Any positive?

  8. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    I’d have to examine with you here. Which is not one thing I usually do! I take pleasure in reading a post that may make folks think. Additionally, thanks for permitting me to comment!

  9. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    I’ve been browsing on-line more than 3 hours today, yet I never discovered any fascinating article like yours. It is beautiful value sufficient for me. In my view, if all website owners and bloggers made excellent content material as you did, the internet will likely be a lot more helpful than ever before.

  10. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    Great write-up, I am normal visitor of one’s site, maintain up the nice operate, and It’s going to be a regular visitor for a lengthy time.

  11. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    Your article helped me a lot, is there any more related content? Thanks!

  12. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    Those are yours alright! . We at least need to get these people stealing images to start blogging! They probably just did a image search and grabbed them. They look good though!

  13. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    You are my inspiration , I possess few blogs and often run out from to brand.

  14. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    What is Boostaro? Boostaro revolutionizes romantic performance enhancement through its reliance on the wisdom of natural ingredients

  15. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    I’ll immediately grab your rss feed as I can not find your e-mail subscription link or newsletter service. Do you’ve any? Kindly let me know so that I could subscribe. Thanks.

  16. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    What i don’t realize is actually how you’re no longer actually much more smartly-appreciated than you might be right now. You’re so intelligent. You understand thus considerably when it comes to this subject, produced me in my opinion believe it from a lot of numerous angles. Its like women and men don’t seem to be interested unless it’s one thing to do with Girl gaga! Your individual stuffs great. Always take care of it up!

  17. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    Glad to be one of the visitants on this awing website : D.

  18. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    Very interesting subject, thanks for posting. “He who seizes the right moment is the right man.” by Johann Wolfgang von Goethe.

  19. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    Some truly choice articles on this web site, saved to my bookmarks.

  20. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    I regard something really special in this website.

  21. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    Some really wonderful information, Glad I noticed this.

  22. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    I have recently started a site, the info you offer on this site has helped me tremendously. Thank you for all of your time & work. “My dear and old country, here we are once again together faced with a heavy trial.” by Charles De Gaulle.

  23. Ghoorib.com | Sejarah Awal Mula dan Proses Imam Syafi

    You really make it appear really easy together with your presentation however I find this topic to be really one thing which I think I might by no means understand. It seems too complex and very wide for me. I am having a look ahead on your next publish, I will try to get the dangle of it!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *